Monday, March 12, 2012

tugas ikm dek ayu :)


PENDAHULUAN
            Media pendidikan kesehatan pada hakikatnya adalah alat bantu pendidikan (audio visual aids/AVA). Disebut media pendidikan karena alat-alat tersebut merupakan alat saluran (channel) untuk menyampaikan kesehatan karena alat-alat tersebut digunakan untuk mempermudah penerimaan pesan-pesan kesehatan bagi masyarakat atau ”klien”. Berdasarkan fungsinya sebagai penyaluran pesan-pesan kesehatan (media), media ini dibagi menjadi 3 (tiga) : Cetak, elektronik, media papan (bill board). Dan masing media ini pun memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.
            Latar Belakang :
a.       Menguraikan kekurangan dan kelebihan media  cetak,media   elektronik, dan media papan (bill board).
b.      Menguraikan cotoh dari media cetak, media elektronik, dan media papan (bill board)
Tujuan             :
a.       Agar dapat  mengetahui kekurangan dan kelebihan dari media cetak, media elektronik, dan media papan (bill board)
b.      Mengetahui  contoh dan pengertian dari media cetak, madia elektronik , dan media papan (bill board)

I.Media Cetak
 Media cetak   adalah media statis dan mengutamakan pesan-pesan visual yang dihasilkan dari proses percetakan, bahan baku dasarnya maupun sarana penuampaian pesannya menggunakan kertas. Media cetak menggunakan dokumen atas segala hal tentang rekaman peristiwa yang diubah dalam kata-kata, gambar, dan foto.

             Contoh media cetak
            Booklet ,Leaflet,Flyer (selebaran), Flip chart (lembar Balik) ,Rubrik/tulisan-tulisan pada surat kabar atau majalah, Poster, dan Foto

Kekurangan dan kelebihan media cetak :
 Kelebihan :
  • Repeatable, dapat di baca berkali-kali dengan menyimpannya atau menglipingnya.
  • Analisa lebih tajam, dapat membuat orang benar-benar mengerti isi berita dengan analisa yang lebih mendalam dan dapat membuat orang berfikir lebih spesifik tentang isi tulisan.
Kekurangan :
  • Lambat, dari segi waktu media cetak adalah yang terlambat karena media cetak tidak dapat menyebarkan langsung berita yang terjadi kepada masyarakat dan harus menunggu turun cetak. Media cetak sering kali hanya memuat berita yang telah disebarluaskan oleh media lainnya.
  • Tidak adanya audio, media cetak hanya berupa tulisan yang tentu saja tidak dapat didengar.
  • Visual yang terbatas, media cetak hanya dapat memberikan visual berupa gambar yang mewakili keseluruhan isi berita.
  • Produksi, biaya produksi yang cukup mahal karena media cetak harus mencetak dan mengirimkannya sebelum dapat dinikmati masyarakat.

II. Media Elektronik.
Media elektronik adalah media yang proses bekerjanya berdasar pada prinsip elektronik dan elektromagnetis. Media elektronik menyampaikan berita atau informasi dengan cara memperdengarkan suara dan memperlihatkan gambar, serta dengan menampilkan proses terjadinya suatu peristiwa, seperti pada televisi.
Contoh media elektronik   
Televisi, Radio, Video Compact Disc (VCD), Slide, dan Film strip
Kelebihan :
  • Cepat, dari segi waktu, media elektronik tergolong cepat dalam menyebarkan berita ke masyarakat luas.
  • Ada audio visual, media elektronik mempunyai audio visual yang memudahkan para audiensnya untuk memahami berita.(khusus televisi)
  • Terjangkau luas, media elektronik menjangkau masyarakat secara luas.
Kekurangan :
  • Tidak ada pengulangan, media elektronik tidak dapat mengulang apa yang sudah ditayangkan.
III.Media papan (bill board)
Papan/bill board yang dipasang di tempat-tempat umum dapat dipakai diisi dengan pesan-pesan atau informasi – informasi kesehatan. Media papan di sini juga mencakup pesan-pesan yang ditulis pada lembaran seng yang ditempel pada kendaraan umum (bus/taksi).contoh media papan (bill board ) adalah Baliho

Kelebihan Media Billboard :
Gambar besar dan menyolok, pembatasan geografis mudah, impresif, data membatasi jangkauan ,frekuensi sangat tinggi, pembuatan materi mudah, dan kontrol mudah
Kekurangan Media Billboard :
Copy pendek,tak bisa serentak, pengurusan izin lama, biaya relatif mahal, harus sering control, pirsawan yang sama, bisa membosankan, lokasi dikota besar sulit, tidak ada segmentasi, dan tidak ada standardisasi ukuran




No comments:

Post a Comment