SOAL:
Jelaskan
dan sebutkan fungsi uterus, tuba falopii serta hormon-hormon pada wanita !
v Fungsi
uterus untu menahan ovum yang telah dibuahi selama perkembangan, ovum yang
telah keluar dari ovarium dihantarkan melalui tuba uterina ke uterus. Pembuahan ovum secara normal
terjadi didalam tuba uterina , endometrium disiapkan untuk menerima ovum yang
telah di buahi dan ovum tertanam dalam endometrium . Pada waktu hamil uterus
bertambah besar ,dindingnya menjadi tipis
tetapi kuat dan besar sampai keluar pelvis masuk kedalam rongga abdomen pada
masa pertumbuhan janin . pada saat melahirkan uterus berkontraksi mendorong
bayi dan plasenta keluar
v fungsi
tuba falopii untuk mengantarkan ovum
dari ovarium ke uterus ,menyediakan tempat untuk pembuahan .Ovum di buahi
dalam saluran tuba ini menimbulkan kehamilan ektopik , karena ovum tidak dapat
bergerak terus maka ovum tertanam dalam tempat yang abnormal ,hal ini bisa
berlangsung 8-10 minngu
v HORMON
PADA WANITA
Pada
wanita terdapat releasing factor (RF) yang di keluarkan dari hipotalamus ke
hipofisis yang merangsang pengeluaran .follicle stimulating hormone
(FSH)dan luteinizing hormone (LH),
keduanya dikeluarkan dari hipofisis anterior.
1. Hormon
estrogen . Disekresi oleh sel-sel trache intravolikel ovarium, korpus latum dan
plasenta, sebagian kecil oleh korteks adrenal .Estrogen mempermudah pertumbuhan
folikel ovarium dan meningkatkan tuba uterina dan jumlah otot uterus dan kadar protein kontraktil uterus. Estrogen
mempengaruhi organ endokrim dengan
menurunkan sekresi FSH ,dalam beberapa keadaan menghambat sekresi LH dan pada
keadaan lain meningkan LH .
Estrogen meningkatkan pertumbuhan duktus-duktus yang
terdapat pada kelenjar-kelenjar mamae dan merupakan hormon feminisme wanita
terutama disebabkan hormon androgen . kerja estrogen pada utrus , vagina, dan
beberapa jaringan lainnya menyangkut
interaksi dan reseptor protein dalam sitoplasma sel. Pengaruh terhadap organ
seksual pembesaran ukuran tuba palopii, uterus, vagina.pengendapan lemak pada
mons veneris, dan labia mengawali pertumbuhan mamae. Kelenjar mamae berkembang
dan menghasilkan susu, tubuh berkembang dengan cepat ,tumbuh rambut pada pubis
dan aksila serta kulit menjadi lembut .
2. Horon
progesteron . Hormon ini dihasilkan oleh luteum dan plasenta, yang bertanggung
jawab atas perubahab endometrium dan perubahan siklik dalam servik dan vagina .
progesteron juga memiliki pengaruh anti estrogenik pada sel-sel miometrium , yang menurunkan
kepekatan otot tersebut . sensitivitas miometrium terhadap oksitosin dan
aktivitas listrik spontan , miometrium sementara meningkat potensial membran serta
bertanggung jawab meningkatkan suhu basal tubuh pada saat ovulasi .
Efek progesteron
terhadap tuba falopii meningkatkan sekresi dan mukosa pada kelenjar mamae meningkatkan perkembangan lobus dan alveolus
kelenjar mamae keseimbangan ,keseimbangan elektrolit ,peningkatam sekresi air
dan natrum
3. Folikel
stimulating hormon (FSH). Mulai di temukan pada gadis umur 11 tahun dan
jumlahnnya terus-meerus bertambah sampai dewasa . FSH di bentuk oleh lobus
anterior kelenjar hipofise .pembentukan
FSH ini akan berkurang pada pembentukan /pemberian estrogen dalam jumlah yang
cukup ,suatu keadaan yang terjadi pada kehamilan
4. Leuteinizing
hormon (LH). LH bekerja sama denga FSH
menyebabkan terjadinya sekresi estrogen dari folikel grraaf .LH juga
menyebabkan penimbunan subtansi dari
progestron dalam sel granulosa . bila
estrogen di bentuk dalam jumlah yang cukup besar akan menyebabkan pengurangan
produksi FSH sedangkan produksi LH bertambah hinnga tercapai suatu rasio produksi FSHsedangkan produksi LH bertambah
hingga tercapai suatu rasio produksi FSH sedangkan produksi LH bertambah hinnga
tercapai suatu rasio produksi FSH dan LH dapat merangsan terjadinya ovulasi .
5. Prolaktin (leutropin ,LTH) .hormon ini
ditemukan pada wanita yang mengalami menstruasi ,terbanyak pada urine wanita
hamil , masa laktasi dan menopause dibentuk oleh sel alfa (asidofil) dari lobus
anterior kelenjar hipofise .
Fungsi horon ini adalah
mempertahankan produksi progesteron dari
korpus leteum kelenjar hipopise di
rangsang dan diatur oleh pusat yang
lebih tinggi hipotalamus untuk menghasilkan gonorotrphin dan releasing factor .
No comments:
Post a Comment