KERJA
SAMA DAN PERJANJIAN INTERNASIONAL YANG BERMANFAAT BAGI INDONESIA
Untuk
memajukan negaranya, maka setiap negara di dunia ini harus bersedia menjalin
kerja sama dengan negara-negara lain . Karena seperti pembahasan sebelumnya ,
sangat tidak mungkin sebuah negara
sekuat dan sekaya apa pun dapat
berdiri tanpa berhubungan dan bekerjasama dengan negara lain .
Dalam
setiap hubungan antarnegara , setiap negara menerapkan kebijakan politik
masing-masing yang bisa dikenal dengan
istilah politik luar negeri. Tidak terkecuali dengan Indonesia yang juga menjalinhubungan
dengan negara lain. Hal ini bermanfaat untuk mempertahankan eksistensi negara
kita di dunia internasioal . Oleh karena itu, Indonesia menerapkan politik luar
negeri bebas dan aktif.
Politik
luar negeri bebas dan aktif bisa diuraikan dibawah ini.
aktif :Artinya,
dalam politik luar negeri senantiasa aktif memperjuangkan perdamaian
dunia.aktif memperjuangkan kebebasan dan kemerdekaan, ketertiban dunia dan ikut
serta menciptakan keadilan sosial dunia
Dasar politik luar negeri Indonesia adalah sebagai berikut .
1.
Negara menjalin politik damai.
2.
Negara kita bersahabat dengan segala bangsa atas
dasar menghargai dengan tidak mencampuri soal susunan dan corak pemerintahan
masing-masing .
3.
Negara kita memperkuat sendi-sendi hukum
internasional dan organisasi internasional untuk menjamin perdamaian yang kekal
4.
Negara kita berusaha mempermudah jalannya
pertukaran pembayaran internasional
5.
Negara kita membantu pelaksanaan keadilan
internasional dengan berpedoman pada piagam PBB.
6.
Negara kita dalam lingkup PBB berusaha menyokong
perjuangan kemerdekaan bangsa-bangsa yang masih dijajah, sebabtanpa
kemerdekaan, persaudaraan dan perdamain internasional itu tidak akan tercapai .
Sebelum sebuah negara memutuskan menjalin hubungan
kerja sama dengan negara lain, pasti ada hal-hal tertentu yang menjadi pertimbangan, misalnya keuntungan dan
kerugian yang akan didapat dari kerja
sama tersebut. Oleh karena itu agar Indonesia mempunyai daya tarik bagi negara
lain untuk melakukan kerja sama, maka kita harus memperbaiki kualitas negara
kita. Hal yang paling utama untuk dibenahi adalah segi keamanan. Kita harus
nengwujudkan situasi negara yang aman dan nyaman untuk dikunjungi. Selain itu,
harus ada sector lain yang bisa diandalkan misalnya pariwisata, pendidikan dan
lain-lain .
Di sector pariwisata dengan cara menggali kekayaan
dan potensi yang dimiliki bangasa. Kekayaan alam dan keanekaragaman budaya bisa
menjadi nilai tambah bagi negra kita. Disektor pendidikan dengan cara meningkatkan
pendidikan sehingga dapat memperlancar proses pertukaran pelajar atau mahasiswa.
Secara lebih rinci, upaya-upaya nyata yang biasa
kita lakukan, natara lain sebagai berikut.
1.
Memperkenalkan kebudayaan nasional, hasil-hasil
pembangunan serta daerah-daerah tujuan wisata
2.
Pertukaran Pelajar, mahasiswa, pemuda, dan kegitan
olahraga dalam skala Internasional, seperti Olimpiade Pelajar, Sea Game,
Olimpiade Olahraga sedunia, dan sebagainya.
3.
Berperan aktif dalam menyelesaikan permasalahan
dunia yang bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan
4.
Meninggkatkan kemampuan dalam mengantisipasi dan
menyesuaikan terhadap perkembangan, perubahan, dan gejolak dunia melalui jalu
diplomasi damai.
5.
Penggalangan dan pengumpulan solidaritas,
kesatuaan, dan sikap kerja sama diantara negara-negara berkembang maupun
negara-negara majumelalui forum organisasi Internasional, seperti ASEAN,OKI,
garakan Nonblok dan PBB.
6.
Meningkatkan kegiatan ekonomi melaluiperdagangan
ekspor imporyang saling menguntungkan serta tukar-menukar ilmu pengetahuan dan
teknologi
Kerja
Sama dan Perjanjian Internasional Yang Bermanfaat bagi Indonesia
Pelaksanaan
kerja sama dengan negara lain baik dalam benuk bilateral, regional, maupun
internasional (perjanjanjian dan hukum internasional) bagi bangsa Indonesia
merupakan konsekuensi dari sebuah negara yang merdeka dan berdaulat serta
menjadi salah satu negara yang ada di dunia. Berikut ini adalah beberapa contoh
jenis/bentuk kerja sama dan perjanjian internasional yang dilakukan oleh negara
Indonesia.
No
|
Jenis/Bentuk
|
Keterangan/Uraian
|
Manfaat
Yang Diperoleh
|
1.
|
Bilateral
|
|
·
Ada kejelasan (terhindar dari konflik) dalam pemanfaatan
laut baik sebagai sarana transportasi air maupun untuk kepentingan
penangkapan ikan, eksplorasi kekayaan laut, mineral dan tambang
|
2.
|
Regional
|
·
Persetujuan dibentuknya kawasan perdagangan bebas ASEAN
yaitu AFTA (ASEAN Free Trade Area), yang ditandatangani pada tahun
1995 oleh negara-negara Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan
Thailand.
|
·
Mempercepat proses pertum-buhan ekonomi, kemajuan sosial
dan pengembangan budaya. Demikian juga, jika terjadi konflik hal ini dapat
dengan mudah dilesaikan melalui jalan damai.
|
3.
|
Multilateral
|
.
|
·
Masyarakat Indonesia akan lebih memahami bahwa seba-gai
bagian masyarakat interna-sional harus menghormati, menghargai, dan
menjunjung tinggi prinsip dan tujuan Piagam Perserikatan Bangsa Bangsa serta
Deklarasi Universal Hak-hak Asasi Manusia
|
Secara khusus dengan melakukan kerja sama dengan
negara-negara lain, maka Indonesia
memperoleh berbagai manfaat dalam
berbagai aspek kehidupan, antara lain sebagai berikut .
1. Aspek Idiologi
a. Mengetahui
nilai-nilai idiologi yang dianut oleh negara lain,sehingga dapat
membandingkan dengan idiologi Pancasila
yang mana akan menimbulkan kebanggaan terhadap idiologi Pancasila yang dianut oleh negara kita .
b. Dapat terhindar dari
pengaruh negative dari nilai-nilai idiologi yang di anut oleh negara lain dan
mengambil pengaruh positif untuk dilaksanakan dan memperkuat sendi idiologi.
c. Memperoleh kesempatan untuk menunjukkan
keunggulan idiologi Pancasila kepada negara-negara lain
2. Aspek Politik
a. Mengetahui
perkembangan politik negara lain
b. Bisa meniru hal-hal
positif pada kehidupan politik negara lain , misalnya pengakuan HAM, demokratisasi dan lain- lain
c. Dapat mempererat
hubungan diplomatik dengan negara lain
3. Aspek Sosial Budaya
a. Terbukanya kesempatan untuk melakukan
pertukaran pelajar/ mahasiswa yang berarti dapat memahami ilmu pengetahuan dan
informasi dari kedua belah pihak
b. Dapat mendatangkan
para tenaga ahli di bidang tertentu yang mana negara kita kekurangan tenaga
ahli di bidang tersebut
c. Melalui misi
kebudayaan , maka negara-negara yang
terlibat dapat memperkenalkan kebudayaan masing-masing
4. Aspek ekonomi
a. Menarik minat para
inpestor untuk menanamkan modalnya di negara kita
b. Dapat menggunakan
barang-barang impor yang belum diproduksi dinegara kita
c. Terbukanya peluang
untuk mengekspor barang-barang kita ke negara lain .
5. Aspek pertahanan dan
keamanan
a. Dapat menghindari
komlik dengan negara lain
b. Terbukanya kesempatan
untuk berperan aktif dalam upaya perdamain dunia misalnya menjadi anggota PBB
c. Terujudnya stabilitas
dan keamanan dalam negeri
No comments:
Post a Comment